Mandala Masih Alihkan Penerbangan ke Semarang
Mandala Masih Alihkan Penerbangan ke Semarang
Semarang, CyberNews. Hingga Jumat (12/11), Maskapai Mandala Air masih mengalihkan rute penerbangan dari dan ke Yogyakarta melalui Bandara Ahmad Yani.
Pengalihan rute dilakukan sejak dikeluarkan Notam (Notice to Airman) B:1970 pada 8 November lalu, yang menyebutkan Bandara Adi Sucipto ditutup hingga 15 November karena faktor keselamatan penerbangan akibat gangguan debu vulkanik.
Airport Duty Manager (ADM) Bandara Ahmad Yani Heru Kadarwanto mengatakan, sejak 8 November lalu ada enam flight yang dialihkan Mandala Air. Dari enam flight ini, ada 12 rute dari dan ke Yogyakarta yang dialihkan melalui Semarang.
"Meliputi dari dan ke Jakarta, Denpasar, Banjarmasin, dan Balikpapan. Untuk jadwal penerbangan besok belum bisa dipastikan, biasanya akan diajukan pihak maskapai malam sebelumnya," ujarnya.
Masih sama dengan hari-hari sebelumnya, pengalihan rute (ekstra flight) ini lanjutnya, memanfaatkan slot time yang kosong. Menurutnya, dalam kondisi normal jumlah frekuenzi penerbangan Mandala Air hanya empat flight per hari. Ditambah dengan penerbangan ekstra, berarti tiap hari mencapai 10 flight.
Legino menegaskan, pengalihan rute ini tidak mengganggu jadwal penerbangan harian di bandara. Hingga kini maskapai selain Mandala Air tidak ada yang mengajukan pengalihan rute penerbangan.
Sementara itu, Distrik Manajer Sriwijaya Air Semarang Hendrik Ardiansah mengatakan, dengan dibatalkannya empat flight pada 8 dan 9 November lalu sedikitnya per hari 400 orang batal terbang. Namun keesokannya, jasa pelayanan penerbangan rute dari dan ke Semarang sudah normal.
( Hartatik /CN26 )
Sumber berita Asal di : suaramerdeka.com